Network
TENTANGBATU.COM - Pebalap tim Ducati Lenovo Francesco Bagnaia mengklaim tempat teratas dalam catatan waktu setelah dua sesi latihan bebas Grand Prix Belanda pada Jumat.
Menyusul hujan lebat saat sesi latihan pertama, cuaca cerah meliputi FP2 di Sirkuit Assen dan Bagnaia, yang berupaya menebus dua DNF beruntun, melesat sebagai yang tercepat dengan waktu 1:33,274 menggunakan ban slick Michelin.
Aleix Espargaro menjadi penantang terdekat sang pebalap Italia di posisi finis kedua, namun sang pebalap tim Aprilia mendapatkan penalti karena kedapatan melanggar regulasi teknis setelah motor RS-GP yang ia kendarai di sesi latihan kedua dipasangi water spoiler belakang ketika menggunakan ban kering di depan dan belakang.
Sang pebalap Spanyol, karena itu, terlempar ke peringkat ke-25 dari catatan waktu kombinasi dan akan memanfaatkan FP3 sebagai peluang terakhir mengamankan tempat di Q2.
Menyusul penalti tersebut, Fabio Quartararo naik ke posisi kedua dengan selisih 0,305 detik dari catatan terbaik Bagnaia.
Quartararo, yang memimpin klasemen 34 poin dari Espargaro, mengatakan ia tidak ingin tampil terlalu menekan saat hujan di FP1.
"Saya melihat hal itu sedikit membahayakan, saya tidak ingin berupaya mencetak lap tercepat di sesi pertama," kata Quartararo dikutip AFP.
Sang pebalap Prancis menambahkan ia memiliki perasaan yang baik dengan motor Yamaha M1 dan yakin dapat bertarung untuk hasil yang baik di sirkuit di mana ia menang tahun lalu.
Alex Rins membawa Suzuki ke peringkat tiga dengan margin 0,559 detik, sedangkan Jack Miller, yang tercepat di aspal basah saat FP1, finis P4 di depan motor Suzuki kedua yang dikendarai Joan Mir.
Artikel Rekomendasi