Update Banjir Garut Hari Ini, Inilah Daftar 13 Kecamatan yang Terendam Banjir

16 Juli 2022, 18:10 WIB
Banjir garut daftar 13 kecamatan yang terendam banjir /Antara Foto/Novrian Arbi/

TENTANGBATU.COM - Akibat curah hujan yang tinggi akhir-akhir ini sebagian besar Pulau Jawa khususnya Garut terendam banjir. Menurut data terakhir 13 ruas jalan di kawasan Garut terendam banjir sejak Sabtu 16 Juli 1622.

Untuk mengatasi masalah banjir Bupati Garut bersama pemerintah daerah dengan bantuan TNI-Polri melakukan langkah penanganan banjir mulai Jumat malam melalui instansi yang berwenang.

Bupati Garut, Rudy Gunawan mengungkapkan, sampai pukul 5.00 WIB telah menerima banyak laporan dari Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan bencana Daerah (BPBD) Garut, Satria Budi dan camat di beberapa kecamatan terkait bencana banjir tersebut.

Baca Juga: Robert Lewandowski Kembali ke Tempat Latihan Bayern Munich

Dikutip dari pikiran rakyat 16 Juni 2022 pada artikel yang berjudul Data Terbaru Banjir Garut Hari Ini, Berikut 13 Kecamatan yang Terendam

 

Dalam pernyataannya, saat ini Kabupaten Garut sedang dalam keadaan darurat banjir.


Namun demikian, BPBD, Satpol PP, Dinas Pemadam Kebakaran dibantu oleh TNI-Polri sudah melakukan evakuasi para korban banjir di Kabupaten Garut.

"Alhamdulillah tidak ada korban yang meninggal dunia, tapi tetap kita lakukan langkah-langkah penyelamatan," kata Rudy.

Baca Juga: Banjir Rendam Tran-Sulawesi Desa Mekkatta Majene

Meski begitu, Rudy berharap bahwa pihaknya tetap mewaspadai intensitas banjir semakin tinggi mengingat hari ini hujan masih turun dan berdasarkan ramalan hujan diprediksi akan turun sepanjang hari.

 

Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari laman Pemerintah Kabupaten Garut, berikut 13 kecamatan di Garut yang terendam banjir:

1. Kecamatan Tarogong Kaler
2. Kecamatan Tarogong Kidul
3. Kecamatan Garut Kota
4. Kecamatan Cikajang
5. Kecamatan Bayongbong
6. Kecamatan Karangpawitan
7. Kecamatan Banyuresmi
8. Kecamatan Cilawu
9. Kecamatan Banjarwangi
10. Kecamatan Cibatu
11. Kecamatan Talegong
12. Kecamatan Samarang
13. Kecamatan Pasirwangi

 

Rudy menyebutkan, akibat dari bencana banjir ini pemerintah akan memberikan uang kerohiman dalam bentuk cash for work bagi warga yang terdampak banjir di Kabupaten Garut serta mendorong para korban banjir untuk segerah membersihkan rumahnya.

"Mengerjakan pekerjaan oleh sendiri membersihkan rumahnya masing-masing Rp500.000 per rumah. dan selanjutnya yang bagi agak berat, ada lumpur dan sebagainya akan diberikan maksimal Rp1 juta per rumah," katanya.

Selain mendapat tunjangan uang, Kabupaten Garut juga akan menyalurkan beras cadangan pemerintah kepada masyarakat masing-masing 4,5 kg per rumah sebagai emergency dalam rangka memulihkan pangan saat bencana banjir.

 

"Saya minta dinas-dinas teknis bersama dengan TNI Polri nanti membackup untuk melakukan pembersihan evakuasi," kata Rudy.

Bupati Garut tersebut mengimbau kepada masyarakat agar tidak panik saat terkena dampak banjir, karena pemerintah daerah masih memiliki anggaran yang cukup untuk penanganan banjir melalui Belanja Tidak Terduga (BTT).

"Semua bisa dilakukan gotong royong, jangan panik. Kepada kepala desa, kepala kelurahan di bawah koordinasi pak camat melakukan langkah konkret di lapangan. Segera laporkan untuk mengatasi kesulitan masyarakat kita," ujar Rudy.***

(Pikiran rakyat / Arin Indira Rivanny)

Editor: Kidfirul Nadzir

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler