6 Alternatif Cara Transaksi Uang ke Luar Negri Selain Menggunakan PayPal

TENTANGBATU.COM - Belakangan ini, penyedia layanan pembayaran digital internasional, PayPal, sempat mengalami pemblokiran akses karena dinyatakan belum melakukan pendaftaran diri sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) di Indonesia.

Meskipun begitu, saat ini Kementerian Komunikasi dan informatika (Kemenkominfo) sudah membuka sementara akses PayPal untuk publik.

Baca Juga: Aplikasi Baru! Saldo DANA Rp 100 Ribu Gratis Langsung Cair, Begini Cara Mendapatkannya

Namun tahukah Anda, ada beberapa cara lain untuk melakukan transaksi bisnis pembayaran digital dari dan ke luar negeri selain menggunakan PayPal. Berikut telah kami rangkum enam alternatif platform untuk mengirim uang ke luar negeri selain menggunakan PayPal:

1. Payoneer

Aplikasi yang satu ini dapat menjadi opsi terbaik bila PayPal benar benar dikunci Kominfo. Payoneer didirikan di tahun 2005 dan telah banyak dipakai oleh para pebisnis untuk bertransakasi online, karena banyak merchant yang sudah menerima payoneer sebagai alat pembayaran.

Melalui aplikasi Payoneer, Anda dapat menerima dan mentransfer uang (dalam bentuk dolar) ke banyak orang di seluruh dunia.

2. Venmo

Venmo mempunyai penampilan seperti kombinasi antara dompet digital dan timeline sosial media. Venmo membuat pembayaran online lebih ramah jika digunakan. Anda bisa menambahkan komentar atau catatan ke pemakaia Venmo yang lain seperti sosial media.

Saat Anda mengirim uang memakai Venmo balance, akun bank, kartu debet atau kartu prabayar lainnya, Anda tidak akan dikenai biaya transaksi bisnis. Sementara untuk kartu kredit, dikenai biaya 3 %.

3. Amazon Payments

Amazon sendiri melaunching mekanisme pembayaran online mereka semenjak tahun 2008. Dengan memakai Amazon Payments, pemakai dapat login dan melakukan pembelian di banyak situs dan aplikasi tanpa takut data kartu kredit tercuri.

4. Dompet Digital (Google Wallet, Apple Pay, dan lain-lain.)

Dari sisi kemudahan dan tren yang sedang terjadi sekarang ini, semakin banyak pemakai yang memercayakan dompet digital untuk transaksi bisnis mereka di luar negeri.

Beberapa platform atau aplikasi dompet digital yang paling populer ialah Google Wallet dan Apple Pay. Platform Google Wallet sudah ada di lebih dari 40 negara dan pengguna dapat melakukan transaksi bisnis digital melalui handphone.

Baca Juga: Dapatkan Saldo DANA Gratis Setiap Hari Rp 10 Ribu dari Aplikasi Penghasil Uang ini

Sebagai dompet digital, Google Wallet berperan untuk menyimpan rincian kartu kredit/debet ataupun instrumen pembayaran lain yang kompatibel, sehingga pemakai dapat memilih instrumen pembayaran mana yang digunakan untuk setiap transaksi bisnis. Tentu saja ini akan memudahkan pengguna untuk berbisnis secara nyaman dan aman.

5. Bank (BCA Outward Remittance)

Beberapa bank konservatif dapat memberikan fasilitas pengiriman dan penerimaan uang dari dan ke luar negeri. Misalkan saja, BCA Outward Remittance yang mampu melayani transfer valuta asing untuk 16 mata uang.

Tetapi, langkah ini mewajibkan pengguna untuk mendatangi kantor cabang BCA, mengisi formulir, dan mengirim dana secara offline.
Untuk dapat menerima dana pada hari yang sama, BCA juga menerapkan cut-off time yang berbeda-beda.

6. Remitansi Online (TopRemit)

Alternatif terakhir untuk pengiriman uang ke luar negeri adalah melalui remitansi online seperti Topremit. Pengguna bisa menggunakan platform remitansi dari aplikasi maupun website, dan uang akan sampai ke rekening penerima mulai dari hitungan menit. Biaya transfer yang dibebankan Topremit bersifat flat, sehingga tidak memberatkan pengirim dana.

"Kami menyediakan layanan pengiriman uang ke luar negeri yang cepat, murah, dan aman. Berawal dari remitansi konvensional, kini kami mentransformasi Topremit untuk menjadi platform online untuk memudahkan pengguna yang ingin bertransaksi ke luar negeri. Sejauh ini, Topremit telah berhasil membantu lebih dari 150.000 pengguna untuk mengirimkan lebih dari Rp5 triliun ke luar negeri dengan lebih mudah, cepat, dan aman," kata Hermanto, CEO & Co-Founder Topremit.

Pada bulan Oktober 2019, Topremit telah mendapatkan penghargaan dari Bank Indonesia sebagai “Penyedia Jasa Pengiriman Uang Terbaik 2019”. Topremit menawarkan biaya hingga 87 persen lebih terjangkau dibandingkan dengan biaya layanan pengiriman uang melalui metode konvensional.

Baca Juga: PayPal Luncurkan Fitur Baru: Bisa Transfer Aset Kripto ke Dompet Eksternal

Perusahaan juga menjamin transparansi biaya dan tarif, sehingga jika transaksi pengiriman gagal, maka semua dana akan dikembalikan ke pengirim tanpa potongan apapun. 

Layanan Transfer Internasional yang ada di aplikasi Topremit memudahkan pengguna dalam mengirimkan uang ke lebih dari 60 negara seperti Amerika Serikat, Tiongkok, Singapura, hingga Australia.

"Sejauh ini, tiga destinasi terpopuler untuk pengiriman uang dari Indonesia adalah: Filipina, Malaysia, dan India. Untuk itu, Topremit berkomitmen untuk terus memperluas kolaborasi kami dengan para mitra di luar negeri, untuk membuka jalur-jalur remitansi ke berbagai negara lain," kata Henry Wirawan selaku CMO Topremit.

Demikian informasi mengenai 6 alternatif cara transaksi uang ke luar negri selain menggunakan PayPal. Semoga bermanfaat.***