Puluhan TKW Ilegal Asal NTB Tujuan Arab Saudi Diamankan di Jakarta

- 29 Juni 2022, 13:24 WIB
Kisah Sukses Jualan Online di Arab Saudi, TKW Indonesia Ini Dapatkan Penghasilan Luar Biasa
Kisah Sukses Jualan Online di Arab Saudi, TKW Indonesia Ini Dapatkan Penghasilan Luar Biasa /youtube IDAY ADVENTURER

TENTANGBATU.COM - Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) berhasil menggagalkan pengiriman puluhan calon tenaga kerja wanita (TKW) asal Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), yang ingin bekerja ke Arab Saudi.

"Mereka (TKW, red) diamankan di salah satu penampungan atau rumah kontrakan di wilayah Jakarta," kata Kepala UPT BP2MI Mataram, Abri Danar di Praya, Jumat.

Puluhan TKW yang gagal berangkat tersebut berasal dari Kabupaten Lombok Tengah sebanyak 11 orang, Lombok Timur 8 orang, Lombok Barat satu orang dan Kabupaten Lombok Utara 4 orang.

Baca Juga: Polda Lampung Sebut tidak Benar Video Viral Polisi Tilang Motor Baru

Para TKW ini dipulangkan dan di jemput oleh keluarga masing-masing, namun sebelum pulang harus menandatangani surat perjanjian untuk tidak kembali berangkat secara ilegal. "Ada 24 PMI yang dipulangkan hari ini dan semuanya perempuan," katanya.

Para TKW tersebut merupakan hasil pencegahan yang dilakukan BP2MI yang berada di Provinsi DKI Jakarta. Pencegahan ini dilakukan, karena mereka akan diberangkatkan ke luar negeri secara tidak resmi atau non prosedural.

“Mereka akan bekerja sebagai pekerja rumah tangga di Arab Saudi," katanya.

Ia mengatakan, pemerintah ingin PMI yang berangkat ke luar negeri itu harus berkompeten, sehingga pihaknya juga akan terus melakukan koordinasi dengan Pemerintah Daerah maupun Provinsi NTB untuk selalu bersinergi dalam menyebarkan informasi terhadap pemberangkatan PMI yang sesuai dengan prosedur.

“Kita juga harus melakukan upaya tegas terhadap pelaku-pelakunya (yang memberangkatkan, red). Disamping itu, kita juga harus melakukan pembinaan kepada masyarakat yang hampir saja berangkat secara non prosedural dan berhasil kita tangkap untuk dilakukan pembinaan,” katanya.

Halaman:

Editor: Kidfirul Nadzir

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x